Berita

Workshop Pengembangan Kompetensi Guru SMA Islam Al Azhar 15 Semarang: Memanfaatkan Teknologi untuk Pembelajaran Inovatif

SMA Islam Al Azhar 15 Semarang mengadakan workshop pengembangan kompetensi guru dengan tema "Peningkatan Pembelajaran Inovatif Menggunakan Media Pembelajaran Berbasis Teknologi" pada akhir pekan ini. Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh pendidik dan tenaga kependidikan, dengan menghadirkan Achmad Muslichun, salah satu pendiri platform edukasi e Guru ID, sebagai narasumber utama.

Workshop ini terdiri dari dua sesi utama. Sesi pertama adalah pemberian materi yang berfokus pada pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan (AI) dalam pembelajaran. Dalam paparannya, Achmad Muslichun menjelaskan pentingnya guru untuk memahami dan memanfaatkan teknologi AI agar pembelajaran lebih menarik dan relevan dengan kebutuhan zaman. Ia menegaskan bahwa teknologi ini bukan hanya alat, tetapi juga peluang untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih efektif dan efisien.

Sesi kedua adalah praktik langsung menggunakan salah satu ekosistem media pembelajaran berbasis teknologi. Peserta diajak untuk mencoba aplikasi pembelajaran yang dapat mendukung proses mengajar mereka di kelas. Dengan panduan langsung dari narasumber, para guru tampak antusias mengeksplorasi fitur-fitur inovatif yang dapat digunakan untuk meningkatkan interaksi dan keterlibatan siswa.

Ria Ayuningtyas, Kepala Urusan Kurikulum SMA Islam Al Azhar 15 Semarang, menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan workshop ini. "Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami. Di tengah pesatnya perkembangan teknologi, kita sebagai guru harus bisa adaptif dan memanfaatkannya dengan maksimal. Ini menunjukkan komitmen sekolah untuk terus meningkatkan kompetensi guru agar dapat memberikan pendidikan yang optimal bagi para siswa," ujarnya.

Melalui workshop ini, SMA Islam Al Azhar 15 Semarang menunjukkan langkah nyata dalam mendukung guru untuk tetap relevan dan inovatif di era digital. Dengan bekal pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh, diharapkan para pendidik dapat menciptakan metode pembelajaran yang lebih kreatif, efektif, dan sesuai dengan kebutuhan generasi saat ini.